Skip to main content

Cuaca Ekstrim dan Rusaknya Infrastruktur Jalan


Beberapa pekan terakhir Jogja Jateng diguyur hujan, hampir setiap hari. Biasanya hujan turun siang sampai sore bahkan malam hari. Kondisi ini ternyata berdampak pada banyak hal khususnya terkait dengan kerusakan pada infrastruktur jalan dan memicu terjadinya longsor. 

Kerusakan jalan akibat curah hujan yang tinggi bisa saya jumpai di rute-rute yang sering saya lewati dari Boyolali menuju Solo. Jalan dengan kondisi rusak saya jumpai di jalan Gemolong Solo, jalan gunung madu dan jalan kampung rosok Simo. Kerusakan pada rute ini sebenarnya cukup membuat saya kerepotan karena biasanya ketika jalan Gemolong Solo rusak alternatif rute paling memungkinkan yang bisa saya pilih ketika menuju Solo adalah jalan gunung Madu, namun sekarang kondisinya rusak parah akibat longsor dan jalan kampung rosok juga kondisinya juga tidak optimal. Memang jalan kampung rosok masih bisa dilewati namun harus dengan ekstra waspada akibat urugan yang licin ketika terkena guyuran air hujan.

Meskipun akses menuju Solo banyak yang mengalami kerusakan sebenarnya jika menggunakan sepeda motor tak begitu bermasalah, berbeda jika memakai mobil. Keberadaan banyak lubang memaksa pengedara harus ekstra hati-hari. Permasalahanya adalah jika menggunakan sepeda motor dan kebetulan hujan turun, wah kalau seperti ini sama-sama menyusahkan jika dibanding dengan naik mobil.

Dalam kondisi seperti inilah baru terasa betapa pentingnya infrastruktur yang memadai. Kalau infrastruktur jalan dalam kondisi kurang prima tentunya akan sangat mempengaruhi konektivitas. Seperti longsornya jalan gunung madu akan sangat mengganggu pergerakan pengiriman barang kebutuhan dan penumpang yang biasanya menggunakan rute ini.

Berbagi takkan pernah membuatmu merugi

Comments