Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2016

Kisah Inspiratif Tentang Oase Dari Ipuh

IPUH, satu kecamatan di Bengkulu Utara, siang itu begitu terik. Selepas berjalan lebih dari 100 km kendaraan yang kami tumpangi berhenti di sebuah pom bensin. Sekedar istirahat, bersih-bersih dan menjalankan ibadah Sholat dhuhur. Selepas Sholat saya dan seorang bergabung dengan dua rekan lain yang tengah duduk-duduk di teras yang cukup teduh. Seorang penjual es campur ternyata ikut nimbrung sambil menyajikan pesanan es dalam gelas plastik. Penjual es campur, dengan sepeda motor bebek dan dagangan yang diletakkan di tempat di kiri kanan dengan dudukan khusus dari kayu. Bapak penjual itu kuperkirakan usianya baru 40an awal. Tingginya sekitar 165 dengan kulit coklat sawo matang dan kumis di wajahnya. Kerna cuaca yang memang cucup terik, melihat segelas es campur dingin sayapun tergoda turut memesannya. Ya si bapak meracik lagi 2 gelas es campur. Tak lama es campur sudah siap saji. Memang segar rasanya. Apalagi es campur itu tanpa pemanis buatan. " Asli mas, tanpa pemanis b

Perilaku Manusia Bisa Dilihat Dari Cara Menyikapi Traffic Light

P ernahkah anda memperhatikan perilaku manusia ketika berada di traffic light atau lampu sinyal. Ternyata saya menemukan satu hal yang menarik dan mungkin saja bisa mencerminkan sifat dari manusia tersebut. Coba saja kapan-kapan ketika tengah berkendara, khususnya di jalan yang relatif sepi anda perhatikan betul. Anda akan menemukan hal 3 tipe manusia seperti di bawah ini. Tipe manusia pertama adalah mereka yang begitu saja melanggar lampu sinyal. Ketika lampu lalu-lintas sudah berwarna merah mereka seperti tak peduli dan tanpa rasa takut melanggarnya. Tipe manusia yang kedua adalah mereka yang masih mengambang antara melanggar dan tidak. Perilaku mereka bila melihat tak ada orang lain melanggar merekapun berhenti. Namun ketika ada satu saja rekan yang melanggar mereka seperti ikut-ikutan. Terakhir adalah mereka yang sadar sepenuhnya dan tak pernah berfikir untuk melanggar. Dalam kondisi sepi atau tidak, ada petugas polisi atau tidak mereka selalu mematuhi aturan yang ber

Menggunakan Sketchup Untuk Membuat Desain Teras Rumah

Sketchup,  membuat segala urusan pembuatan model 3D jadi lebih mudah. Seperti yang saya alami saat mencari alternatif solusi pada bangunan yang sudah jadi. Perubahan atas sebuah desain dalam pelaksanaan sebuah rumah tak boleh sembarangan. Misalnya saja hanya menggeser beberapa meter denah bisa saja tak jadi masalah bagi desain satu namun bagi desain lain dapat memunculkan persoalan baru. Ada satu contoh kasus seseorang datang ke arsitek minta sebuah desain rumah yang unik. Setelah melalui proses akhirnya jadilah desain sebuah rumah tropis. Satu ciri yang agak nyleneh dari desain sang arsitek adalah bentuk teras rumah. Atap teras rumah menjadi satu kesatuan dengan rumah induk dengan cara meneruskan atap dan ditopang dengan dua kolom dan balok kayu miring. Desain sang arsitek sebenarnya simpel-simpel saja, harusnya tak ada permasalahan berarti ketika dibangun. Permasalahannya muncul justru saat terjadi perubahan luasan. Pemilik rumah menginginkan penambahan luasan ruang tamu, k

Tutorial Sketchup : Rendering Menggunakan VRay

Setelah sebuah obyek selesai dibuat menggunakan Sketchup, biasanya agar menyerupai model asli diberi warna dengan material yang ada. Setelah proses pemberian material ada satu lagi yang tak bisa dilewatkan yaitu rendering. Melalui rendering suatu obyek yang telah diwarnai bisa menyerupai bentuk nyata. Bagi Anda yang sudah familiar dengan program untuk membuat model 3 D tentunya tak asing dengan istilah tersebut namun bagi orang awam rendering bahasa mudahnya penghalusan. Sebuah obyek dihaluskan sehingga bisa mendekati dengan kenampakan asli. Ada banyak rendering engine yang bisa Anda gunakan sebut saja Sky Indigo dan VRay. Untuk contoh kali ini saya menggunakan VRay . Ternyata paduan antara SketchUp dengan VRay hasilnya cukup memuaskan. Berikut ini beberapa model sederhana rumah 2 lantai yang saya buat menggunakan Sketchup versi 2015 dan di render menggunakan VRay. Contoh model rumah yang sudah dirender seperti gambar di atas. Tutorial mengenai Sketchup dan V

Mengantisipasi Aturan SEO Yang Selalu Berubah

Persaingan bisnis internet semakin hari makin keras. Di sini siapa yang kuat bakal “menginjak” yang lemah. Saya sendiri merasakan sendiri ada saatnya ramai namun ada kalanya sepi. Ternyata strategi yang saya terapkan sudah tak mempan dan harus mencari sesuatu yang baru. Hal seperti ini lazim terjadi, betapa tidak ada ratusan ribu situs dalam ceruk pasar yang sama, semua bersaing meraih peringkat terbaik, kata kunci teratas, serta perhatian dari konsumen. Karena itulah agar bisa bertahan dan bersaing pemilik bisnis ini penting untuk tidak sekedar tahu aturan dan pedoman praktek SEO saat ini, tapi juga mengantisipasi pola aturan baru yang bakal hadir. Lalu apa yang harus dilakukan oleh para pelaku bisnis online agar tetap bisa berada di atas? Blogger Tina Courtney Brown memaparkan secara mendetail dalam artikel di blognya . Ulasannya cukup menarik dan bisa membantu kita menghemat waktu tanpa harus melakukan analisis online yang rumit. Berikut ini adalah apa yang perlu kita ketahui

7 Hal Yang Harus Dihindari Pengguna LinkedIn

Berbeda dengan Facebook, Twitter, Instagram atau media sosial lain, LinkedIn adalah situs web jaringan sosial yang berorientasi bisnis. Situs ini utamanya digunakan untuk jaringan profesional. Mengingat perbedaan orientasi tersebut ada beberapa hal yang ada baiknya tidak kita lakukan. Berikut ini kesalahan yang paling umum pengguna LinkedIn lakukan. Membaca satu demi satu kesalahan tersebut membuat kita belajar dan menghindari melakukan hal yang sama. Jangan membuat kesalahan ejaan atau tata bahasa dalam profil Anda Ada baiknya Anda mengoreksi setiap bagian dari profil LinkedIn Anda sebelum diposting, dan kalau perlu minta tolong teman-teman Anda untuk melihat lebih juga. Cara terburuk membuat kesan pertama dengan perekrut atau manajer perekrutan adalah untuk membuat mereka menemukan kesalahan sederhana sehingga membuat mereka ragu akan keterampilan kerja Anda. Jangan lupa untuk menambahkan foto profil yang baik Saat situs media sosial lainnya memungkinkan p

Cara Menyajikan Model SketchUp di Layout

Layout, memiliki banyak fasilitas, memungkinkan Anda menyajikan presentasi model 3D SketchUp yang lebih menarik dan interaktif. Untuk menampilan dari model SketchUp di Layout, prinsipnya, yang perlu Anda lakukan adalah memasukkan file model SketchUp. Selanjutnya dari dalam Layout, Anda bisa memilih view yang ingin Anda tampilkan dan keterangan penunjang lainnya seperti dimensi dsb. Layout terintegrasi dengan Sketchup, karena itulah saat file SketchUp dimodifikasi, presentasi Anda bisa mengikuti perubahan yang ada. Layout menyediakan sebuah panel Referensi dalam kotak dialog document Setup yang memungkinkan Anda memperbarui semua view sekaligus dengan mengklik satu tombol. Sebagai informasi tambahan Anda juga dapat menggunakan satu model yang sama untuk beberapa kali penayangan. Ikuti langkah berikut ini untuk memasukkan viewport SketchUp ke dalam dokumen Anda: Buka model SketchUp yang ingin Anda tampilkan. Buat scene untuk setiap view model Anda yang ingin Anda tampi

Membuat Dokumen Presentasi Di Layout SketchUp

Layout adalah perangkat lunak yang terintegrasi dengan Sketchup versi Pro. Program ini memungkinkan Anda membuat dokumen penyajian model 3D SketchUp yang lebih interaktif,  baik di atas kertas maupun layar komputer. Layout didesain supaya mudah digunakan, cepat dipelajari. Layout memiliki fasilitas untuk membuat halaman sampul, blok judul, simbol dan kebutuhan lain untuk melengkapi tampilan presentasi model Anda. Anda dapat membuat presentasi dalam berbagai ukuran dan mengekspor dalam bentuk file PDF atau image untuk dikirimkan ke klien Anda. Satu hal yang paling menarik dari Layout, saat Anda membuat perubahan desain di SketchUp, tampilan di Layout bisa menyesuaikan dengan data terbaru. Lalu bagaimana cara menggunakan layout? Ikuti langkah demi langkah di bawah ini. Jalankan Program Layout Anda Perlu diingat bahwa Layout dan SketchUp adalah program perangkat lunak terpisah, sehingga Anda perlu untuk memulai mereka secara individu. Pada kotak dialog start, klik