Bagian pertama ..... Matahari belum setinggi tombak, ketika rombongan kami menuju lereng Gunung Wilis. Kami berlima mengendara 3 sepeda motor menikmati saat-saat yang mendebarkan dan penuh kesan hari itu. Candi Penampihan, meskipun lahir di kota Tulungagung sebelumnya saya hanya pernah mendengar namanya saja. Pengetahuan saya akan peninggalan arkeologi itu hanya sebatas informasi yang bisa didapatkan melalui situs-situ internet. Itupun informasi yang diberikan masih terbatas. Semua itu membangkitkan rasa keingintahuan mengenai seluk beluk candi. Keingintahuan itulah yang membuat saya berinisiatif mengajak beberapa orang teman menuju kesana. Jam 8 pagi kami berangkat berlima dari titik pertemuan di Utara perempatan Cuwiri. Saya, Dimas, Sari, Feri dan Frida. Dengan mengendarai sepeda motor perlahan kami mulai menyusuri jalan yang makin menanjak menuju Gunung Wilis . Rute yang kami tempuh dari perempatan menuju ke arah Utara hingga pertigaan di daerah Karangrejo. Dari pertigaan tersebut
Sebuah Catatan Perjalanan Anak Kampung