Belum sampai setengah jam saya tiba di tempat kerja, handphone saya berbunyi. Rupanya, istri saya yang menelepon. Sayapun bertanya-tanya ada apa gerangan padahal jam baru menunjukkan pukul delapan seperempat, biasanya jam segitu istri masih dalam perjalanan menuju Puskesmas. Ternyata benar, ada berita tak enak yang saya dengar. Istri saya mengalami kecelakaan ringan di jalan dan ini adalah peristiwa kedua dalam sebulan ini. Syukur Alhamdulillah, meskipun mengalami sedikit lebam di kaki, Istri dalam kondisi baik. Motor mengalami sedikit kerusakan, namun tak apalah apa artinya motor dibanding keselamatan istri. Sabar, hanya itu kata yang sering saya ucapkan untuk memberi motivasi istri. Sabarlah pasti dengan niat ibadah suatu saat akan menerima balasan dari Allah. Alhamdulillah hingga sekarang istri masih tegar meskipun godaan dalam bertugas di kanan-kiri seringkali datang. Saya kembali peristiwa teringat awal tahun lalu. Pasca pengumuman hasil penerimaan CPNS dan pembagian Surat
Sebuah Catatan Perjalanan Anak Kampung